Bangunan
megah dengan font besar yang terpampang jelas “Istana Bandung Elektronic Center”
sangat menegaskan dialah istana yang bisa memenuhi kebutuhan setiap orang terhadap
elektronic.Tentunya ada harga yang fantastis untuk sebuah tempat usaha disini. Jika
menyebutkan nominal, tiga juta enam ratus rupiah hanya untuk sewa satu bulan etalase
yang lebarnya 1 meter. Singkatnya,jejeran conter para kompetitor menimbulkan pandangan
dari diri mereka sendiri, mau dibawa kemana kita ini “Friend or Enemy” dalam
mencari sebuah keuntungan bersih.
Pedagang yang menyalahi sebuah etika bisnis
karena biaya sewa yang amat tinggi akan banyak ditemukan,seperti halnya
pedagang yang menurunkan harga penjualan sebuah handphone kedasar yang paling
rendah asalkan barangnya hari ini ada yang laku saja ataupun cepat laku.
Tentunya hal ini berdampak besar bagi pedagang-pedagang menganut prinsip
standar harga yang sama antar pedagang.
Sederhananya conter dengan harga yang murah akan lebh ramai dikunjungi para
pembeli,lalu bagaimana dengan pedagang yang kecolongan dengan tingkah laku
pedagang-pedangang yang tidak menerapkan etika bisnis?
Forum
komunikasi pedagang handphone BEC atau
FKPHPB,seperti yang dikatakan Anand Khan saat ulang tahun pertama FKPHPB,selaku
ketua FKPHPB “dengan menjadi
anggota,pihaknya akan menjaga keamanan dan kesejahteraan para pedagang” .
Komunikasi intens antar pedagang
yang dibangun melalui forum ini akan
meredahkan konflik-konflik bahkan perang dingin antar sesama pedagang.
Perubahan
prilaku pedagang yang tergabung dalam keanggotaan FKPHBPB, yang dulunya tidak
menunjung tinggi sebuah etika bisnis kini seiring percakapan intens di dalam
forum,pemahaman-pemahaman tentang pentingnya persatuan pedagang dalam
menentukan harga menjadi pijakan para pedagang BEC mencapai kesejahteraan mulai
tertanam dalam diri anggota FKPHPB.
Tidak
hanya berhenti dipedagang yang menetap disitu saja, bagi seorang mahasiwa yang sejak awal bekerja
sebagai resseler hanphone di BEC(Bandung Elektronik Center), ia turut merasakan
dampak pentingnya sebuah forum komunikasi pedagang, ia bisa belajar dengan
melihat kemudian mempelajari dari rekan-rekan bisnis nya bahkan bosnya yang
sering kali menggunakan baju yang bertuliskan FKPHPB yang terlibat dalam sebuah
obrolan akrab, ia bisa menangkap jelas obrolan kongko yang memiliki sense
keuntuhan pedagang BEC.
Ayo
para pedagang,bergerak dibidang mana pun dia.Mari kita bangun bersama sebuah
komunikasi intens para pedagang,apapun itu. Karena pada dasarnya perdamaian,
tidak adanya perang dingin antar pedagang itu indah. Kerjasama yang berlangsung
kontinu antar pedagang dampaknya akan
sangat besar bagi kesejahteraan pedagang itu sendiri. Mari kita
bangun lagi komunikasi-komunikasi intens sesama pedagang yang akhir-akhir ini
ditinggalkan oleh para pedagang , karena mereka sibuk mengejar sebuah
keuntungan bersih.
0 komentar:
Posting Komentar